Pergerakan Mahasiswa Adalah Api Perubahan
Hal yang paling di sayangkan serta menyedikan ialah ketika
mahasiswa dan pemuda diam dan merasa nyaman dengan keadaan yang ada tanpa jeli
melihat kondisi social yang ada. hal itu merupakan pesan yang pernah
disampaikan kepada orang muda (pemuda dan mahasiswa) oleh seorang tokoh
revolusi Kuba, yakni Ernesto Che Guevara yang akrab di panggil dengan nama Che.
Hal
ini sebenarnya tidak boleh terjadi di Tanah Papua, apalagi disaat sekarang ini
yang dimana Situasi Politik di Papua sedang menjadi topic hangat di luar negeri
sehingga menarik perhatian dunia bahwa, ada apa sebenarnya di papua…?.
Ketika Mahasiswa dan Pemuda Papua hanya diam dan terus
tunduk pada permainan para penguasa dan hanya menjadi alat untuk menjalankan
kepentingan para penguasa tanpa memikirkan masa depan rakyat dan anak cucu,
maka sangat disayangkan kalau perubahan akan datang begitu saja, ibarat kita
bermimpi di siang bolong.
Sudah saatnya mahasiswa mengaplikasikan pendidikan yang
ditempuh di bangku kuliah, sebagai Agen Perubahan (agen of chage) dan tulang punggung bangsa, tidak ada waktu lagi
untuk terus tunduk pada para penguasa di Kampus maupun di kantor-kantor birokrat pemerintahan yang hanya mau
memelihara sistim para penguasa yang bemodalkan ribuan kepentingan tanpa
memikirkan rakyat jelata.
Jika kita belajar dari Indonesia pada zaman penjajahan
belanda, awal mula kesadaran nasional akan kemerdekaan Indonesia lahir dari
gerakan pemuda dan mahasiswa yang saat itu dinamakan gerakan budi utomo
sehingga perlawanan dan pergerakan tersebut telah melahirkan perubahan
besar-besaran bagi Indonesia. Selain itu, pergerakan mahasiswa yang lebih
menonjol di Indonesia ialah saat mahasiswa dan pemuda berhasil menumbangkan
rezim Suharto, presiden ke 2 indonesia pada tahun 1998.
Dari ulasan singkat diatas, dapat kita simpulkan bahwa
gerakan mahasiswa dan pemuda mempunyai kekuatan dalam mencapai sebuah perubahan
dalam kehidupan social masyarakat, sehingga kesadaran nasional bagi mahasiswa
dan pemuda di papua sangatlah penting untuk di bangun. Demi menyelamatkan tanah
dan manusia papua.
“Saya lebih suka melihat anak muda yang
duduk ngopi sambil membahas tentang perubahan, ketimbang yang lainnya” (Bung Karno).
(Kampus USTJ, 24/02/2019)
#Kumis_Kotor
